Bagaimana Regional Payment Connectivity Dapat Memperkuat Perdagangan Antar Negara-Negara ASEAN
ASEAN merupakan kawasan yang memiliki peran yang sangat penting dalam perdagangan global. Salah satu upaya yang dilakukan oleh ASEAN untuk memperkuat perdagangan antar negara-negara anggota adalah dengan meningkatkan konektivitas pembayaran regional atau yang dikenal dengan sebutan Regional Payment Connectivity ( RPC ). Dalam era globalisasi ini, konektivitas pembayaran menjadi sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi dan perdagangan antar negara. RPC bertujuan untuk meningkatkan efisiensi transaksi keuangan, mempercepat pembayaran lintas negara, serta mengurangi biaya dan resiko yang terkait dengan transaksi pembayaran.
Pentingnya RPC dalam memperkuat perdagangan antar Negara-Negara ASEAN tidak dapat diragukan lagi. Dengan adanya konektivitas pembayaran yang baik, perdagangan antar negara dalam Kawasan ASEAN dapat menjadi lebih lancar dan cepat. Hal ini akan membantu meningkatkan volume perdagangan dan memperluas pasar bagi negara-negara anggota ASEAN
RPC dapat memperkuat perdagangan antar negara-negara ASEAN dengan beberapa cara, diantaranya adalah :
- Meningkatkan Efisiensi Transaksi
Dengan adanya konektivitas pembayaran regional, proses transaksi antar Negara-Negara ASEAN dapat menjadi lebih efisien dan cepat. Pelaku bisnis dapat mentransfer dana secara langsung tampa melibatkan pihak ketiga, mengurangi biaya transaksi dan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pembayaran.
Gambar 1 menunjukkan, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor Indonesia pada juli 2023 mencapai 20,88 miliar dolar AS atau naik 1,36 persen disbanding ekspor pada juni 2023. Apabila dibandingkan pada bulan juli tahun lalu, nilai expor turun sebesar 18,03 persen.
- Meningkatkan Kepercayaan
Dengan adanya RPC, kepercayaan antar pelaku bisnis dapat ditingkatkan. Pelaku bisnis tidak perlu khawatir tentang resiko pembayaran yang tidak efesien atau tertunda. Ini akan mendorong pertumbuhan perdagangan yang lebih besar antara Negara-Negara ASEAN dan mendorong kolaborasi yang lebih erat antara pelaku bisnis.
- Meningkatkan Akses ke Pasar
Dengan adanya RPC, negara-negara anggota ASEAN dapat lebih mudah mengakses pasar di negara-negara lainnya. Hal ini dapat membantu meningkatkan perdagangan antar negara-negara tersebut.
- Meningkatkan Integrasi Ekonomi
Dengan adanya RPC, negara-negara anggota ASEAN dapat lebih mudah melakukan integrasi ekonomi. Hal ini dapat membantu meningkatkan perdagangan antar negara-negara tersebut dan memperkuat kawasan ASEAN sebagai kawasan perdagangan yang kuat.
Langkah Dalam Memperkuat Regional Payment Connectivity
Upaya untuk memperkuat Regional Payment Connectivit. Negata-Negara ASEAN telah melakukan beberapa upaya yang singnifikan. Beberapa upaya ini termasuk :
- Pengembangan infrastruktur
Pembayaran yang terintegrasi Negara-Negara ASEAN telah bekerja sama untuk mengembangkan infrastruktur pembayaran yang terintegrasi di wilayah ini. Ini melibatkan pengembangan sistem pembayaran yang dapat saling terhubung, sehingga memungkinkan tranfer dan lintas batas dengan cepat dan aman.
- Harmonisasi Peraturan dan Standar Pembayaran
Untuk memperkuat Regional Payment Connectivit, Negara-Negara ASEAN telah berusaha untuk mengharmonisasi peraturan dan standar pembayaran. Ini bertujuan untuk menciptakaan kerangka kerja yang konsisten dan memfasilitasi transaksi yang lebih mudah antara Negara-Negara ASEAN.
- Promosi Kerjasama antara Lembaga Keuangan
Negara-Negara ASEAN juga telah mendorong kerjasama antara Lembaga keuangan. Ini termasuk kerjasama antar bank sentral, lembaga keuangan swasta untuk memperkuat infrastruktur dan layanan pembayaran. Bentuk kerjasama untuk memperdalam dan memperluas integrasi ekonomi di kawasan ASEAN dan dengan Kawasan diluar ASEAN. ASEAN telah melakukan beberapa bentuk kerjasama untuk memperdalam dan memperluas integrasi ekonomi di kawasan dan dengan kawasan di luar ASEAN, beberapa bentuk kerjasama, diantarannya :
- Pilar Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA)
MEA adalah bentuk kerasama untuk memperdalam dan memperluas integrasi ekonomi di kawasan ASEAN dan dengan kawasan di luar ASEAN. MEA terdiri dari empat pilar, yaitu pasar dan basis produksi tunggal, kawasan ekonomi berdaya saing tinggi, kawasan dengan Pembangunan ekonomi yang merata dan kawasan yang terintegrasi secara global
- Kerjasama Perdagangan Bebas
ASEAN telah melakukan kerjasama perdagangan bebas dengan beberapa negaara diluar ASEAN, seperti China, Jepang dan Korea Selatan. Hal ini dapat membantu meningkatkan perdagangan antar negara-negara anggota ASEAN dan dengan negara-negara diluar ASEAN. Hal ini dapat membantu meningkatkan investasi di kawasan ASEAN dan memperkuat integrasi ekonomi di kawasan tersebut.
Gambar 3 menunjukkan aktivitas perdagangan jasa ASEAN, yang meliputi :
- Dalam upaya meningkatkan kerja sama ekonomi melalui liberalisasi perdagangan di bidang jasa, negara-negara ASEAN telah menyepakati dan mengesahkan ASEAN Framework Agreemenr on Services (AFAS) pada tanggal 15 Desember 1995 di Bangkok,Thailand. Sejak disepakatinya AFAS pada tahun1995,liberalisasi jasa dilakukan melalui negosiasi ditingkat CoordinatingCommittee on Service (CCS) dalam bentuk paket.
- Saat ini perundingan perdagangan jasa telah memasuki ASEAN Framework Agreement on Services (AFAS) package 10. Sementara itu, khusus untuk jasa keuangan dan transportasi udara negosiasinya dilakukan di tingkar Menteri terkait lainnya ( Menteri perhubungan dan Menteri keuangan ). Perundingan liberalisasi jasakeuangan sedang menegosiasi AFAS 8 sementara jasa tranportasi sudah menandatangani AFAS ke 10.perlindungan liberalisasi perdagangan jasa ASEAN digunakanpendekatan positif.
- Dengan demikian, sektor jasayang dibuka terbatas pada sektor-sektor yang dikomitmenkan setiap negara, sektor yang dibuka setiap negaradicantumkan dalam Schedule of Commitment ( SOC).
- Hingga desember 2017, sudah 5 negarayang telah memenuhi paket ke -10AFAS yaitu Brunei Darussalam, Indonesia, Myanmar, Singapura dan Thailand.
Kesimpulan
RPC dapat memperkuat perdagangan antar negara-negara ASEAN dengan meningkatkan efisiensi transaksi, meningkatkan kepercayaan, meningkatkan akses ke pasar dan meningkatkan integrasi ekonomi. Hal ini dapat membantu meningkatkan perdagangan antar negara-negara anggota ASEAN dan memperkuat kawasan ASEAN sebagai kawasan perdagangan yang kuat. ASEAN telah melakukan beberapa bentuk kerjasama untuk memperdalam dan memperluas integrasi ekonomi di kawasan ASEAN dan dengan kawasan diluar ASEAN, seperti MEA, kerjasama perdagangan bebas dan kerjasama investasi. Hal ini dapat membantu memperkuat perdagangan antar negara-negara anggota ASEAN dan memperkuat kawasan ASEAN sebagai kawasan perdagangan yang kuat.
Baca Juga :
- Peran Pentingnya Konsultan Bisnis Dalam Pengembangan KPI Dalam Manajemen Bisnis
- Tips Menghemat Pajak Untuk Bisnis Startup ( Pemula)
- Perpajakan Dalam Ekonomi Berbagi : Mendorong Kesejahteraan Dan Keadilan
- Peran Dan Manfaat Konsultan Bisnis Dalam Era Modern
